-Cinta Telah Mati-
-Kau nyanyikan sebait tembang temaram dan mataku mengatup. Sayup=sayup telingaku mendengar "cinta telah mati."-
---------------------------------------------------
-Hadiah Hati-
Kecupan terakhir dibibirku
Menyentuh lembut tanpa cinta
Hanya sebatas iba
Sebagai hadiah hati untuk jiwa yang sepi
Tatapanmu berbicara
Mewakili kata yang urung terucap
Seolah cukup untuk menjawab sebuah tanya
"Tak ada cinta untukmu."
Aku tak menangis, sungguh
Tak ada airmata yang jatuh
Yang terlahir hanya seutas senyum keikhlasan
Sebagai uluran tangan mengapai hadiah hati yang kau beri.
Terima kasih, Cinta
----------------------------------------------------------------
-In Silence-
Bosan..
Selalu dalam kesendirian
Hanya diam..
..diam.. dan diam
Menunggu sesuatu yang tak tentu
Mengapa jadi begini?
Tidakkah kau tahu arti gelisahku?
Tak ada hal yang dapat kukatakan untuk meyakinkanmu bahwa 'Aku ada'
Selalu dalam ambigu
Kecemasan.. Kegelisahan..
Antara penantian dan ketidak pastian
Haruskah kucari jatidiri yang lain sementara hati ini berbicara hanya padamu
Kau jahat!
Kau pecahkan kaca itu lalu mengaduh
Apa yang akan kukatakan ketika sayapku patah
Akankah seseorang berkenan mengangkatku keatas awan
yang kuharap itu adalah engkau
Tidak!
Kau tak disini saat itu
Bahkan kini..
Kau menghilang... lenyap
Seolah musim semi menantimu diutara
Lalu kau kepakkan sayapmu meninggalkanku sendiri disini
Akankah aku menangis?
Aku tak ingin menangis
Aku hanya ingin satu kata
"Kembali!"
dan kembalilah..
-------------------------------------------------------
-Hadiah Terakhir-
Sepotong kue coklat itu untukmu
Karena kau begitu..
..berarti bagiku
Aku ingin senyummu sekaliii...saja
Sebelumku berlalu
Kuanggap, itu hadiah terbaik darimu
Yang tak pernah mencintaiku
Aku tak pernah menyesal
dan aku tak merasa gagal
Membuatmu tersenyum adalah kemenangan
Kemenangan hatiku yang terdalam
Janganlah menatapku iba cinta
Aku baik-baik saja
Tentangmu..
Adalah cerita disepenggal waktu yang lalu
-------------------------------------------------
-Sepenggal Hati Yang Hilang-
Warna-warna cinta bersemayam dijiwaku
Adakah jiwa yang datang membawa sepenggal hati yang kosong?
Cinta tak pernah bicara bahwa itu adalah engkau
Lisannya hanya berkata pada mereka
yang dihatinya dihiasi lentera cinta yang tak pernah padam
Untuk apa cinta bicara
Jika yang hadir hanya serpihan hati yang tak sempurna
Airmatanya menenggelamkan biduk kebahagiaan
dan lukisan itu tersirat pada wajahmu nan murung
Ooo.. Andaikan rembulan begitu dekatnya denganmu
Niscaya cahayanya tak pernah sanggup membuatmu berpijar
Jangan kau tanyakan lagi tentang cinta!
Minggu, 24 Agustus 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar